ANAMBASDAERAH

Dana Desa 2025: Tarempa Selatan Utamakan Pekerja dan Ekonomi Lokal

Avatar photo
63
×

Dana Desa 2025: Tarempa Selatan Utamakan Pekerja dan Ekonomi Lokal

Share this article
Pembangunan Jembatan Dengan PKTD di Desa Tarempa Selatan

ANAMBAS, Liputannews.id — Pemerintah Desa (Pemdes) Tarempa Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, mulai melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan yang bersumber dari Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2025.

Kepala Desa Tarempa Selatan, Surianto, mengungkapkan bahwa saat ini telah ada tiga kegiatan yang sedang berjalan, dua di antaranya merupakan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) yang dibiayai Dana Desa, serta satu kegiatan yang didanai oleh ADD.

“Kegiatan padat karya tunai desa ada dua titik, yaitu pembangunan gudang Masjid Babul Khairat dan pembangunan jembatan. Kegiatan ini telah dimulai sejak 1 Maret dan masih berlangsung. Sementara itu, satu kegiatan yang didanai ADD adalah rehabilitasi atap surau,” ujar Surianto kepada sejumlah wartawan usai Rapat Pendistribusian SPAM, Senin (17/03/2025).

Untuk ketiga kegiatan tersebut, Pemdes Tarempa Selatan mengalokasikan anggaran sekitar Rp260 juta.

Adapun tenaga kerja yang terlibat diambil dari warga desa setempat, sehingga program ini tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga membuka peluang kerja bagi masyarakat.

Prioritaskan Pekerja Lokal dan Korban PHK

Dalam kebijakan terbaru tahun 2025, Surianto menegaskan bahwa pihaknya memberi kesempatan kepada pegawai tidak tetap (PTT) yang terdampak penghapusan pegawai non-ASN atau mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) untuk bekerja dalam proyek desa.

“PTT yang dirumahkan itu masuk kategori kehilangan mata pencaharian. Maka sekarang mereka diberi pekerjaan di PKTD ini,” jelasnya.

Saat ini, tiga proyek yang tengah berjalan telah berhasil menyerap 37 tenaga kerja. Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), sebagai perpanjangan tangan kepala desa, mengatur sistem kerja dengan membagi para pekerja ke dalam kelompok dan shift kerja agar pelaksanaan proyek berjalan efektif.

Dorong Perputaran Ekonomi Lokal

Selain menyerap tenaga kerja lokal, Pemdes Tarempa Selatan juga mendorong perputaran ekonomi desa dengan menginstruksikan TPK untuk membeli material dari toko-toko milik warga setempat.

“Jika material yang dibutuhkan tersedia di desa, maka harus diutamakan membeli di sini. Jika tidak ada, baru kita cari ke luar. Ini agar ekonomi desa juga berputar,” tegas Surianto.

Ia berharap, melalui program ini, masyarakat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhannya, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Dengan adanya program pembangunan desa yang berbasis pemberdayaan masyarakat, diharapkan kesejahteraan warga Tarempa Selatan semakin meningkat dan ekonomi desa semakin berkembang. (Ifa-LN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *