Kepala BPJS Kesehatan Cabang Anambas, Dewi Ria
ANAMBAS, Liputannews.id — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas terus berupaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat.
Salah satu inovasi yang diterapkan adalah program BPJS Keliling, yang bertujuan untuk memperluas cakupan layanan serta memberikan kemudahan akses bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Anambas, Dewi Ria, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen BPJS Kesehatan dalam memastikan layanan kesehatan yang inklusif dan merata hingga ke pelosok daerah.
“Setiap seminggu sekali kami menjalankan program ini. Tempat pelaksanaannya berada di pusat keramaian yang ada di Pulau Siantan,” ujar Dewi Ria, Senin (10/2/2025).
Jadwal dan Lokasi BPJS Keliling Februari 2025
Untuk bulan Februari 2025, BPJS Kesehatan telah menetapkan tiga lokasi utama untuk pelaksanaan BPJS Keliling, yaitu:
- RSUD Tarempa – 13 Februari, pukul 10.45 WIB hingga 12.00 WIB.
- Kantor Lurah Tarempa – 20 Februari, pukul 08.30 WIB hingga 10.00 WIB.
- RSUD Tarempa – 27 Februari, pukul 10.45 WIB hingga 12.00 WIB.
Melalui layanan ini, masyarakat dapat dengan mudah melakukan pendaftaran peserta baru, pembaruan data, serta pengajuan administrasi lainnya tanpa harus datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan.
BPJS Online untuk Masyarakat di Pulau-Pulau
Selain BPJS Keliling, BPJS Kesehatan juga menghadirkan inovasi layanan berbasis digital melalui program BPJS Online.
Program ini dirancang untuk menjangkau warga yang tinggal di pulau-pulau dengan keterbatasan akses transportasi.
“Warga cukup datang ke kantor desa. Pihak desa akan memfasilitasi melalui Zoom untuk melayani warga yang ingin mengurus administrasi BPJS Kesehatan,” jelas Dewi Ria.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara BPJS Kesehatan dengan Pemerintah Desa (Pemdes), sehingga layanan dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat tanpa harus menempuh perjalanan jauh.
Upaya Meningkatkan Kualitas Layanan
BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan melalui berbagai program jemput bola. Dengan mendekatkan layanan ke masyarakat, diharapkan responsivitas terhadap kebutuhan peserta JKN semakin meningkat.
Selain itu, kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk fasilitas kesehatan dan organisasi masyarakat, menjadi kunci keberhasilan dalam memastikan jaminan kesehatan yang merata dan efektif.
Dengan adanya inovasi ini, BPJS Kesehatan berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya jaminan kesehatan dan lebih aktif berpartisipasi dalam program JKN.
Upaya ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera. (Ifa-LN)
